Foto: Foto bersama usai kegiatan pelantikan pengurus kecamatan PDKH di Rumah Betang Kapuas Hulu, Sibau Hilir, Putussibau Utara, Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, Sabtu (9/11/2024)/ Istimewa
Kapuas Hulu, khatulistiwamedia.com - Organisasi Pemuda Dayak Kapuas Hulu (PDKH) membentuk kepengurusan tingkat kecamatan se-Kapuas Hulu untuk periode 2024-2029. Kegiatan berlangsung di Rumah Betang Kapuas Hulu, Desa Sibau Hilir, Putussibau Utara, Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, Sabtu (9/11/2024). Fransiskus Diaan selaku Dewan Pelindung PDKH hadir dalam pertemuan itu, bersama dengan unsur DAD Kapuas Hulu, serta tokoh Dayak dan undangan lainnya.
Adapun pengurus PDKH tingkat kecamatan yang dilantik oleh Ketua PDKH, Lambertus Dabit adalah Pengurus Kecamatan Putussibau Utara, Batang Lupar, Embaloh Hulu, Embaloh Hilir, Badau, Empanang, Puring Kencana, Putussibau Selatan, Bika, Kalis, Mentebah, Bunut Hulu, Boyan Tanjung, Semitau, Suhaid, Silat Hulu, Silat Hilir, Seberuang dan Selimbau.
Ketua Panitia Kegiatan Pelantikan pengurus PDKH tingkat kecamatan se-Kapuas Hulu, Yohanes Joni Simus, menjelaskan ada 19 kecamatan telah terbentuk kepengurusan Pemuda Dayak.
"Mudah-mudahan kedepan organisasi ini bisa semakin besar, hingga ke desa," ujarnya.
Dia menegaskan organisasi Pemuda Dayak adalah jembatan untuk memajukan Dayak.
"Mari kita saling membantu untuk menjaga kebudayaan Dayak di Kapuas Hulu," ujarnya.
Ketua PDKH, Lambertus Dabit mengingatkan para pengurus PD tingkat kecamatan agar menjaga nama baik organisasi.
"Kita sudah dua tahun dan hari ini sudah membentuk hingga ke kecamatan, mari kita bersatu untuk kepentingan Kapuas Hulu dan masyarakat Dayak," tegasnya.
Pengurus DAD Kapuas Hulu, Itoni mengatakan bahwa pihaknya mengapresiasi apa yang sudah dilakukan PDKH se-Kapuas Hulu. Selanjutnya kata Dia dari internal kelembagaan perlu konsisten dalam mengembangkan Dayak.
"Dayak beragam banyak sub sukunya. Diharapkan semuanya bisa bersatu, menjunjung tinggi harkat, martabat dan persatuan Dayak dalam berbagai hal," tuturnya.
Struktur inti di kecamatan sudah ada, sebab itu dia mengingatkan agar pengurus PD kecamatan menjaga kepercayaan yang diberikan oleh pengurus kabupaten.
"Jangan disia-siakan kepercayaan ini, perjuangan kita untuk persatuan Dayak. Dahulukan kebersamaan, persaudaraan dan rangkul pemuda Dayak sebanyak-banyaknya," pungkas Itoni.
Dewan Pelindung PDKH Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan mengatakan bahwa dirinya sebagai dewan pelindung PDKH, mengharapkan seluruh pengurus kecamatan semakin semangat mengembangkan Dayak di kecamatan masing-masing.
"Pemuda itu aset bangsa, termasuk pemuda Dayak. Ini adalah kekuatan utama menjaga keutuhan bangsa dan saya apresiasi Pemuda Dayak membentuk hingga kecamatan dengan komitmen persatuan yang kuat," tuturnya.
Dayak ada 22 sub suku di Kapuas Hulu, dengan adanya organisasi PDKH hendaknya bisa mempersatukan Dayak Kapuas Hulu.
"Saya harap PDKH sinergis dengan Pemda Kabupaten Kapuas Hulu. Pemda selama ini memberi dukungan terhadap perlindungan masyarakat hukum adat, termasuk pada kegiatan gawai dan lainnya," ujar Fransiskus.
Dia juga memberi masukan kepada PDKH agar kecamatan Hulu Gurung, Pengkadan, Jongkong, Bunut Hilir yang belum terbentuk PD kecamatan, bisa dijajaki pembentukan kepengurusan bila ada sub suku Dayak yang bermukim disana.
"Saya rasa bisa dicari di kampung atau dusun yang ada disana, agar bisa dibentuk pengurusan kecamatan lagi," tuntas Fransiskus.
Dalam pelantikan pengurus kecamatan PDKH, hadir Wakil Ketua DPRD Kapuas Hulu, H. Abdul Hamid dan beberapa perwakilan Ormas lainnya di Kapuas Hulu.
Penulis: Yohanes Santoso
No comments:
Post a Comment