Foto: Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan dan Anggota DPRD Kapuas Hulu, Sukardi bersama masyarakat Dayak Seberuang Ensilat merayakan Gawai Dayak di Dusun Rantau, Desa Nanga Nuar, Kecamatan Silat Hilir, Minggu (14/7/2024)/ Istimewa
Kapuas Hulu, khatulistiwamedia.com-
Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan menutup acara Gawai Dayak Ketemenggungan Suku Dayak Seberuang Ensilat ke IV yang dilaksanakan di Dusun Rantau, Desa Nanga Nuar, Kecamatan silat Hilir, Minggu (14/7/24) siang. Berbagai macam olahraga tradisional seperti menyumpit, pangkak gasing, hingga pergelaran bujang dan dara gawai, fashion show dan melukis perisai diperlombakan dalam Gawai Dayak ini. Acara tersebut berlangsung meriah dan melibatkan banyak masyarakat. Hadir pula pada kesempatan itu Sukardi, Anggota DPRD Kapuas Hulu.
Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan mengapresiasi terselenggaranya acara Gawai Dayak Suku Seberuang Ensilat. Menurutnya esensi pelaksanaan gawai Dayak merupakan suatu ungkapan rasa syukur, atas segala berkat dan rejeki selama setahun yang telah berjalan.
"Saya senang melihat anak-anak muda mengikuti prosesi kegiatan ini, saya harap kepada tokoh adat agar bisa mentransfer pengetahuannya tentang adat dan budaya kepada generasi muda kita" ungkapnya.
Selama ini, kata Bupati Kapuas Hulu, banyak undangan kepada dirinya untuk menghadiri acara Gawai Dayak, sebab Kapuas Hulu memiliki 22 Sub Suku Dayak baik besar maupun Kecil. Semuanya ini kurang lebih di waktu yang sama untuk melaksanakan gawai Dayak.
"Saya mohon maaf apabila tidak bisa menghadiri semuanya, apabila ada jadwal yang pas, saya pasti hadir," tuntas pria yang akrab disapa Bang Sis ini.
Selain Bupati Sis, hadir juga para Kepala OPD Kapuas Hulu, Anggota DPRD Kapuas Hulu dalam kegiatan Gawai Dayak Seberuang Ensilat ke IV ini.
Penulis: Yohanes Santoso
No comments:
Post a Comment