Foto: Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan saat menghadiri acara Dange atau Gawai Dayak di Desa Tanjung Karang Kecamatan Putussibau Utara, Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, Senin (13/5/24)/ Yohanes Santoso
Kapuas Hulu, khatulistiwamedia.com-
Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan menghadiri acara Dange atau Gawai Dayak di Desa Tanjung Karang Kecamatan Putussibau Utara, Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, Senin (13/5/24). Kegiatan tersebut dilaksanakan di rumah betang Idaa Beraan. Kegiatan gawai tersenut merupakan bentuk syukur atas hasil pekerjaan pada tahun sebelumnya.
Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan berharap para orang tua bisa menyalurkan pengetahuan tentang adat dan budaya Dayak Kayaan Mendalam kepada generasi muda
"Boleh saja kita mengikuti perkembangan jaman, seperti teknologi, pendidikan dan lainnya. Tetapi jangan lupakan adat dan budaya kita" ujarnya.
Fransiskus menegaskan bahwa upaya mempertahankan adat dan budaya Kayaan mendalam merupakan tugas bersama masyarakat Kayaan itu sendiri. "Saya bangga melihat Dange/Gawai Dayak di Desa Tanjung Karang, karena banyak pemuda/i dan anak-anak ikut terlibat bahkan mengisi acara seperti menyanyi lagu daerah, menari, bahkan membawa syair," tuntasnya.
Penulis: Yohanes Santoso
No comments:
Post a Comment