Foto: Petugas mengevakuasi korban di Kecamatan Badau, Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, Jumat (18/8/2023)/ Istimewa
Kapuas Hulu, khatulistiwamedia.com-
Aktifitas pembukaan lahan dengan cara bakar di Kecamatan Badau, Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat memakan korban jiwa. Seorang perempuan DS meninggal dunia setelah terkepung api saat membakar lahannya.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kapuas Hulu, Gunawan mengatakan pihaknya memang menerima laporan adanya Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) di kecamatan Badau. Ada warga membuka lahan dengan cara bakar dan ada korban jiwa. "Itu kejadiannya kemarin (Jumat, 18/8/2023)," ujar Gunawan, Sabtu (19/8/2023).
Berdasarkan informasi yang diterima dari Camat Badau, kejadian itu sekira Pukul 15.10, Jumat (18/8/2023). Saat itu Budi dan istrinya (korban) beserta keluarga sedang membakar ladang. Pada saat sedang membakar ladang api menjalar tiba-tiba. Angin semakin kencang dan menyebabkan api membesar. "Pada saat api membesar DS masih di dalam lahan, terjebak dan tidak bisa melarikan diri sehingga DS pingsan dan terbakar di lahan tersebut," ujarnya.
Setelah kejadian pihak berwajib melakukan evakuasi. Korban langsung dibawa pihak keluarga. "Kami turut berdukacita terkait hal ini," ujar Gunawan.
Terkait dengan karhutla, Gunawan mengatakan pihaknya sudah jauh-jauh hari memberikan telek ke pihak kecamatan. Hal ini dilakukan jauh-jauh hari saat mulai terjadi kekeringan. "Ini menjadi pedoman agar bisa mencegah hal-hal yang tidak diinginkan," tuntasnya.
Penulis: Yohanes Santoso
No comments:
Post a Comment