Bupati Sis Membuka Temu Raya OMK Paroki KSM Peniung

Foto: Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan membuka kegiatan Temu Raya Orang Muda Katolik (OMK) ke 5, Paroki Kunjungan Santa Maria (KSM) Peniung di halaman persekolahan SDN 18 Nanga Tubuk, Kecamatan Kalis. Senin (3/7/2023)/ Istimewa

Kapuas Hulu, khatulistiwamedia.com-

Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan membuka kegiatan Temu Raya Orang Muda Katolik (OMK) ke 5, Paroki Kunjungan Santa Maria (KSM) Peniung. Kegiatan tersebut dilaksanakan di halaman persekolahan SDN 18 Nanga Tubuk, Kecamatan Kalis. Senin (3/7/23) dan dihadiri sebanyak 722 orang dari 27 stasi. Kegiatan tersebut dilaksanakan dari tanggal 2 - 8 Juli 2023 dengan mengangkat tema "Karena bagiku hidup adalah kristus dan mati adalah keuntungan (filipi 1:21)".

Pada kesempatan tersebut Ketua Panitia Pelaksana Temu Raya OMK, Thomas menyampaikan ucapan terimakasih kepada Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu yang telah hadir dan membantu panitia sehingga pelaksanaan temu Raya OMK bisa berjalan sesuai dengan rencana. "Kami menitipkan doa dan harapan, supaya Bupati terjaga kesehatannya," ucap Thomas.

Sementara itu Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan temu raya OMK Paroki KSM Peniung. Dirinya berharap kegiatan itu dapat memberikan kontribusi yang baik dalam kemajuan Kabupaten Kapuas Hulu pada umumnya dan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia kedepan. “Tentu kegiatan ini juga merupakan ajang silaturahmi, kebersamaan, karena kita melihat bahwa yang hadir ini dari seluruh stasi yang ada di paroki peniung,” katanya. 

Bupati Sis mengatakan, temu raya tersebut memberi kesempatan bagi para OMK yang selama ini tidak pernah ketemu, tidak berkenalan, jadi bisa bertemu dan berkenalan. Kesempatan yang baik ini dapat menjadi momen berbagi ilmu, berbagi pengetahuan antar sesama OMK. “Pesan saya jangan jadikan kegiatan ini untuk melakukan hal - hal yang negatif, jangan melakukan hal-hal di luar aturan atau tata tertib yang sudah diberlakukan karena ada sanksinya,” tegas Bupati.

Terkait dengan perlombaan, para peserta jangan memikirkan tentang menang dan kalahnya saja. Bagi peserta yang menang mungkin inilah tim yang siap, bagi yang kalah teruslah berlatih mengembangkan diri lagi siapa tahu di kesempatan yang lain bisa menjadi pemenang.

“Intinya kegiatan ini untuk kebersamaan seluruh OMK,” Katanya. 

Bupati juga berpesan kepada para OMK untuk tidak terjerumus dalam penyalahgunaan narkoba, pergaulan bebas dan hal -  hal negatif lainnya. Beberapa hal buruk tersebut akan merusak masa depan, masa depan para OMK masih panjang. "Kalian adalah generasi penerus Kapuas Hulu ini kedepan jangan rusak diri kalian dengan pergaulan bebas, narkoba dan hal negatif lainnya," tuntas Bupati.

Penulis : Yohanes Santoso