Kapuas Hulu, khatulistiwamedia.com-
Kabupaten Kapuas Hulu adalah salah satu lokasi pembangunan Tower BTS 4G dari Kementerian Kominfo Republik Indonesia. Setidaknya ada 131 Towe BTS yang dibangun di Kapuas Hulu, namun dominan tidak aktif hingga saat ini.
Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan mengatakan bahwa ada kaitan tidak aktifnya tower BTS di Kapuas Hulu dengan Kasus Korupsi yang melibatkan mantan Metri Kominfo Republik Indonesia, Johnny G Plate. Pasalnya kasus korupsi terkait dengan pembangunan tower BTS di seluruh Indonesia, termasuk juga di Kapuas Hulu. "Bisa jadi ada kaitannya dengan kasus korupsi BTS tersebut, sehingga tower-tower BTS di Kapuas Hulu banyak tidak aktif," ujarnya, Senin (22/5/2023).
Menurut kabar yang tersebar, dari anggaran pembangunan hampir Rp 10 Triliun ada Rp 8 Triliun yang diduga telah dikorupsi. "Angka tersebut cukup fantastis dan tentu membuat pembangunan BTS terkendala," tuntas Bupati Sis.
Berdasarkan informasi yang telah dihimpun, pembangunan tower BTS merupakan program prioritas Kemenkominfo Republik Indonesia. Ditargetkan ada 7.904 tower yang akan di bangun di daerah Terdepan, Terpencil dan Terluar. Pembangunan dibagi menjadi dua tahap pertama 4.200 site di 2021, kedua 3.704 dan digarap pada 2022. Dana yang telah dikucurkan berjumlah Rp 10 Triliun dan diduga dikorupsi Rp 8 Triliun.
Pasca ditetapkan Johnny G Plate menjadi tersangka oleh KPK, kini Plt. Menkominfo RI dijabat Mahfud MD.
Penulis : Yohanes Santoso
No comments:
Post a Comment