Foto: Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan bersama Uskup Sintang, Mgr. Samuel Oton Sidin, Pastor Paroki St. Yohanes Rasul Seluan, Fransiskus serta Tokoh Masyarakat Seluan, Yosef Alexander disela peresmian Gua Maria Pengantara Rahmat di Desa Seluan, Putussibau Utara, Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, Jumat (5/5/2023)/ Yohanes Santoso
Kapuas Hulu, khatulistiwamedia.com-
Uskup Keuskupan Sintang, Mgr. Samuel Oton Sidin dan Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan meresmikan Gua Maria Pengantara Rahmat, Paroki St Yohanes Rasul Seluan, Putussibau Utara, Jumat (5/5/2023). Peresmian diawali dengan misa pemberkatan secara Katolik. Pada kesempatan itu Bupati Kapuas Hulu yang akrab disapa Bang Sis ini, mengingatkan kepada Orang Muda Katolik (OMK) untuk menjauhi pergaulan bebas dan penggunaan Narkoba.
Uskup Sintang, Mgr. Samuel Oton Sidin, OFM. Cap mengatakan lokasi yang dilakukan misa pemberkatan adalah salah satu tempat pendalaman iman dalam perantara bunda maria. "Tempat ini tempat terberkati," ujarnya.
Uskup juga mengapresiasi dukungan Pemda Kapuas Hulu. Kehadiran Pemda adalah bentuk dukungan untuk menumbuhkembangkan iman di masyarakat. "Kepada umat saya minta tempat ini dimanfaatkan dengan baik dan jaga, sehingga dapat terus dimanfaatkan oleh umat Katolik," tegas Uskup Sintang.
Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan mengatakan bahwa Pemda Kapuas Hulu mengapresiasi peresmian gua maria pengantara rahmat. Ia mengajak umat Katolik di Seluan untuk memanfaatkan gua maria dan menjaganya.
"Lokasi gua maria ini sekitar 45 menit dari Putussibau. Ini bisa dimanfaatkan berbagai stasi dan paroki yang ada Kapuas Hulu," tegasnya.
Kepada Orang Muda Katolik yang hadir dalam kegiatan tersebut, Bupati Kapuas Hulu menegaskan agar tidak mengenal narkoba. Narkoba membuat masa depan tidak terjamin dan menghancurkan harapan orang tua. "Anak muda jangan terlibat narkoba. Bergaul lah di lingkungan yang benar," tuntas Bupati.
Peresmian Gua Maria tersebut turut dihadiri Kepala OPD Kapuas Hulu, Para Anggota DPRD Kapuas Hulu, Camat Putussibau Utara, Aparatur Desa Seluan, Pastor dari paroki-paroki yang berada di kecamatan Putussibau Utara dan Putussibau Selatan, serta ratusan umat Katolik.
Penulis: Yohanes Santoso
No comments:
Post a Comment