Foto: Walidad, Kabid Pelayanan dan Pendaftaran Penduduk Dukcapil Kapuas Hulu/ Rovi Andila
Kabid Pelayanan dan Pendaftaran Penduduk Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kabupaten Kapuas Hulu, Walidad mengatakan bahwa pihaknya menargetkan 25 persen dari pemilik e-KTP untuk dibuatkan akun Identitas Penduduk Digital. Identitas Penduduk Digital ini sudah diatur dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 72 tahun 2022 tentang standar dan spesifikasi perangkat keras, perangkat lunak, dan blangko kartu tanda penduduk elektronik serta penyelenggaraan identitas kependudukan digital. "Pada tahun 2023 ini kami akan melakukan jemput bola ke kecamatan, bahkan nanti sampai ke desa, untuk memenuhi target 25 peran yang diberikan ke kita di kabupaten Kapuas Hulu," katanya saat ditemui di Putussibau Utara, Kapuas Hulu, pada Selasa (17/01/2023).
Apabila petugas Dukcapil berkunjung ke kecamatan atau desa, Walidad berharap agar masyarakat segera inisiatif melakukan perekaman Identitas Penduduk Digital. Apabila belum sempat, warga bisa datang langsung ke Disdukcapil. “Ketika kita berkunjung ke kecamatan dan ada masyarakat yang tidak berada di tempat, mereka bisa datang langsung ke Dukcapil, petugas kami disana akan melakukan pelayanan,” ujar Walidad.
Masyarakat yang mau membuat Identitas Penduduk Digital harus punya HP android dan ada paket datanya. Setiap satu HP hanya bisa satu akun saja. Lewat aplikasi khusus nanti akan dilakukan input NIK, email dan nomor handphone aktif. “Jadi nanti setelah di download di aplikasi identitas kependudukan digital akan di-scan barcode di perangkat kita, jadi itu salah satu syarat nya maka tidak bisa diwakilkan,” pungkasnya.
Penulis : Rovi Andila
No comments:
Post a Comment