Kapuas Hulu, khatulistiwamedia.com-
Bupati Kabupaten Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan mulai menerapkan sistem tanda tangan berbasis digital. Untuk tahap awal, hal tersebut diterapkan untuk urusan kepegawaian.
Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik (Diskominfotik) Kapuas Hulu serta Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kapuas Hulu, berkerjasama untuk mendaftar tanda tangan digital Bupati Kapuas Hulu ke aplikasi milik Balai Sertifikasi Elektronik, Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) Indonesia, Jumat (20/1/2023). "Saya mengapresiasi aplikasi penandatanganan elektronik ini," ucap Bupati Kapuas Hulu.
Bupati yang akrab disapa Bang Sis ini mengatakan bahwa, tanda tangan digital akan mempermudah terkait dengan kepegawaian, proses surat keputusan pensiun, kenaikan pangkat dan lainnya. Semua administrasi kepegawaian tersebut membutuhkan tanda tangan yang banyak. "Saya akan terbantu dengan sistem aplikasi. Prosesnya tetap harus ada persetujuan dari saya di aplikasinya," ucap Bupati.
Bupati Sis juga menginginkan agar dinas lain segera mengkoneksikan dengan program seperti ini. Khususnya untuk mempermudah pelayanan terhadap masyarakat. "Saat ini hanya di kepegawaian, kalau ini baik dan lancar baru kita upayakan ke seluruh dinas yang ada, guna memberi pelayanan publik yang baik," ucapnya.
Terkait dengan tanda tangan digital, kata Bupati, itu sistemnya ada barcode. Barcode itu bisa di scan dan kelihatan bahwa ini ada tanda tangan. Dari sisi keamanan siber, Bupati Sis meyakini pola ini tidak akan bermasalah.
"Untuk keamanan saya sepat khawatir, namun sudah ada beberapa daerah yang pakai. Pemerintah Pusat juga sudah sarankan agar sistem ini dipakai, ada Balai Sertifikasi Elektronik yang mengelolanya," ucap Bupati Sis.
Ia juga menambahkan penerapan digitalisasi untuk administrasi pemerintahan perlu diimbangi dengan Sumber Daya Manusia (SDM) yang mumpuni.
"ASN harus upgrade kemampuan diri lagi. Peningkatan SDM bisa lewat pelatihan, ini penting," tuntasnya.
Penulis: Yohanes Santoso
No comments:
Post a Comment