Bupati Sis Tegaskan Tumenggung Harus Jadi Hakim Adat yang Baik

Foto: Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan bersama Tumennggung Adat Dayak Kapuas Hulu di Putussibau Selatan, Kamis (8/12/2022)/ Yohanes Santoso

Kapuas Hulu, khatulistiwamedia.com-

Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan menghadiri rapat kerja dan revisi kepengurusan Forum Temenggung Adat Dayak Kabupaten Kapuas Hulu di Deo Soli, Putussibau Selatan, Kamis (8/12/2022).

Ketua Panitia Kegiatan, Adrianus Hudang mengatakan bahwa Raker ini adalah program Forum Temenggung Adat Dayak Kabupaten Kapuas Hulu. Forum ini adalah milik bersama, masyarakat dan pemerintah juga. "Sebagai Tumenggung kami berharap Undang-undang tentang masyarakat adat cepat dilegalkan Pemerintah," ucapnya. 

Ketua Forum Temenggung Adat Dayak Kabupaten Kapuas Hulu, Lambertus B menuturkan pada pertemuan kali ini akan dilantik pengurus baru. Pengurus yang sebelumnya sudah selesai masa tugas. "Kami harap pemilihan pengurus yang baru berjalan baik dan mendapatkan pemimpin yang bisa membawa organisasi ini lebih baik lagi," ucapnya. "Kedepannya kami harapkan Bupati bisa ikut menandatangani pengurus baru di Forum ini," tambah Lambertus.

Bupati Kabupaten Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan menegaskan bahwa adat perlu dijaga. Adat yang mencakup seremonial, hukum antar manusia dan manusia dengan alam. "Kita sadari adat ini terkandung nilai religius bagi masyarakat Dayak, maka ini penting untuk terus dipertahankan dan disesuaikan dengan perkembangan zaman," tegasnya.

Bupati Sis menegaskan bahwa pihaknya tidak bisa kerja sendiri dan membutuhkan dukungan lembaga yang sejalan dengan Pemerintah. Pemerintah Kapuas Hulu punya visi harmonis dan ini sejalan dengan keberadaan Forum Temenggung Adat Dayak Kabupaten Kapuas Hulu.

"Saya pesankan agar kegiatan ini berjalan baik. Perbedaan pendapat utamakan diskusi dalam semangat kekeluargaan. Kami apresiasi pengurus yang lama, karena mendukung pembangunan di Kapuas Hulu," tegasnya.

Kepada pengurus baru nantinya, Bupati Sis mengucapkan selamat bertugas dan berkarya untuk kualitas hidup masyarakat Dayak di Kapuas Hulu. Tumenggung adalah hakim adat Dayak. "Saya minta jadilah hakim adat yang baik," tuntasnya.

Kegiatan raker dan revisi kepengurusan Forum Temenggung Adat Dayak Kabupaten Kapuas Hulu dihadiri jajaran Forkopimda setempat serta ormas Dayak seperti Saber dan TBBR. 

Penulis: Yohanes Santoso