Peringatan HKN ke 58, Bupati Sis Ingatkan Pandemi Covid-19 Belum Berakhir

Foto: Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan memberi penghargaan kepada nakes dan kader posyandu teladan yang meraih prestasi di tingkat nasional dan provinsi. Penyerahan pengharagaan saat peringatan HKN ke 58 di Dinkes P2KB Kapuas Hulu, Putussibau, Kamis (17/11/2022)/ Yohanes Santoso 

Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Kapuas Hulu mengadakan acara peringatan Hari Kesehatan Nasional ke 58 di Putussibau, Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, Kamis (17/11/2022). Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan membuka kegiatan tersebut.

Kepala Dinas P2KB Kapuas Hulu, H. Sudarso mengatakan bahwa saat ini masih pada masa transisi pandemi ke endemi. Sebab itu ia mengajak masyarakat Kapuas Hulu jangan lengah. "Semua pihak harus saling mendukung dalam penanganan covid-19 dan kita terapkan hidup bersih dan sehat. Terus prioritaskan upaya promotif dan preventif dalam penanganan pandemi," ucapnya.

Sehubungan HKN ke 58, kata Sudarso, pihaknya sudah dan akan melakukan berbagai kegiatan. Beberapa diantaranya yaitu cuci tangan pakai sabun di kecamatan Suhaid dan seluruh pelajar SD terlibat; Aksi bergizi yang libatkan 1000 siswa SMP dan SMA di Putussibau; DTPK di Pulau Majang Badau, lalu pelayanan kesehatan umum, malaria, survey air minum, usg ibu hamil terbatas dan lainnya. "Ada juga kegiatan Sunatan Masal serta intervensi PIS PK dan screening TB Paru," tuntas Sudarso.

Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan mengatakan bahwa banyak orang menganggap situasi sekarang sudah normal, namun kenyataannya masih ada Covid-19. Malah ada varian baru.

"Pemerintah terus mengingatkan pandemi masih berlangsung. Jangan lengah, walau sudah ada kelonggaran. Booster ini yang perlu juga digencarkan," ujarnya.

Terkait vaksin di Kapuas Hulu, Pemda sangat apresiasi semua pihak yang sudah terlibat aktif. Kalau Pemerintah sendiri yang bekerja maka akan sangat kesusahan, namun semua kompak membantu baik dari organisasi-organisasi maupun TNI-Polri. "Prioritas lainnya yang harus dikejar bersama-sama adalah penurunan angka kematian ibu dan bayi serta menekan angka stunting," ucap Bupati. 

Disisi lain, kondisi Kapuas Hulu sedang banjir sebab itu Bupati mengingatkan agar pelayan kesehatan harus tetap berjalan untuk masyarakat. Terutama pada lokasi yang terkena banjir karena rawan berbagai penyakit. "Kepada petugas kesehatan saya minta agar memberi pelayanan yang lebih baik ke masyarakat, mereka sangat membutuhkan layanan kesehatan apalagi dalam kondisi banjir seperti saat ini," tegasnya.

Kegiatan peringatan HKN di Dinkes Kapuas Hulu dihadiri jajaran Forkopimda Kapuas Hulu. Turut serta dalam kegiatan itu Sekda Kapuas Hulu, H. Mohd Zaini, perwakilan Puskesmas dan Kader Posyandu se Kapuas Hulu. Bupati Sis juga memberi penghargaan kepada nakes dan kader posyandu teladan.

Penulis : Yohanes Santoso