Foto: Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan memberi arahan kepada peserta musdat Kantuk di Deo Soli, Putussubau Selatan, Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, Rabu (8/12/2021)/ Rovi Andila
Kapuas Hulu - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan menghadiri acara Musyawarah Adat (Musdat) Dayak Kantuk Kabupaten Kapuas Hulu tahun 2021. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Rumah misi deo soli, Putussibau Selatan, Rabu (08/12/2021). Kegiatan tersebut dilaksanakan selama 2 hari adapun tema "bersatu demi harkat dan martabat dayak Kantuk,".
Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan, mengapresiasi kegiatan Musyawarah adat dayak Kantuk. Menurutnya kebudayaan adalah aset daerah yang harus dikembangkan, dipelihara dan dilestarikan.
"Namun tetap mengikuti perkembangan zaman, seperti tentang buku adat," ucapnya.
Bupati Sis menegaskan agar masyarakat adat terus mengembangkan budaya, guna mendukung pariwisata. Hal ini penting untuk pengembangan sektor pariwisata, Kebudayaan harus mendukung pariwisata kedepan.
"Mudah-mudahan kegiatan ini dapat berjalan lancar sebagaimana mestinya," ucapnya.
Sementara itu Anggota DRPD Provinsi Kalimantan Barat, Yosef Alexander menyampaikan sudah lama ada musyawarah adat, terutama terhadap penyempurnaan buku adat.
"Saya sangat senang dengan kehadiran kali ini, supaya nanti adat Kantuk bisa eksis, jadi ada banyak perubahan yang kita lakukan disesuaikan dengan keadaan sekarang," ucapnya.
Selain Bupati dan Wakil Bupati Kapuas Hulu, hadir pula Ketua DPRD Kapuas Hulu, Kuswandi dan Anggotanya, Aweng, hadir pula Sekretaris Dewan Adat Dayak Kapuas Hulu, Petrus Kusnadi.Acara berlangsung dengan tertib dan menerapkan protokol kesehatan.
Penulis : Rovi Andila
No comments:
Post a Comment