Foto: Wabup Kapuas Hulu, Wahyudi Hidayat (tengah) bersama Kabag Ekon Setda Kapuas Hulu, Serli (kanan) di Putussibau, Rabu (10/11/2021) |
Kapuas Hulu - Petralite di tingkat pengecer sekitar kota Putussibau melejit tinggi, dari yang biasanya Rp 10 ribu jadi Rp 12 ribuan hingga Rp 15 ribuan. Kondisi ini dipicu isu kelangkaan BBM akibat banjir di Kabupaten Sintang.
Terkait hal ini Pemda Kapuas Hulu telah melakukan langkah antisipasi dengan memastikan stok petralite tersedia di SPBU PT.Uncak Kapuas Mandiri (PT.UKM) yaitu salah satu Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Kapuas Hulu.
Terkait harga Petralite yang tinggi ditingkat pengecer sudah sampai ke Wakil Bupati Kapuas Hulu, Wahyudi Hidayat. "Tadi juga saya lihat di beberapa tempat panjang antrian petralite. Harga petralite yang dikabarkan mencapai Rp 15 ribu," ujar Wabup Kapuas Hulu saat ditemui di Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan Kapuas Hulu, Rabu (10/11/2021).
Wabup menegaskan dirinya sudah meminta Kabag Ekon Setda Kapuas Hulu agar SPBU milik Pemda segera komunikasi dengan Pertamina Sintang. Wabup meyakini bila Pertamina gesit tidak akan terjadi kelangkaan BBM di Kapuas Hulu, karena banjir tersebut. Seperti diketahui Pertamina punya berbagai jenis armada yang dapat melalui banjir. "Mereka punya armada darat yang di desain bisa lewat banjir, ada yang agak besar, begitu juga mereka punya tongkang. Kalau mereka gesit saya yakin Kapuas Hulu tidak akan kelangkaan BBM," ujarnya.
Kabag Ekon Setda Kapuas Hulu, Sherli menambahkan bahwa pihaknya sudah berkoordinasi dengan Kepala Pertamina Sintang, Novan. Konfirmasinya malam ini datang petralite untuk SPBU PT.UKM, BUMD Kapuas Hulu. Itu yang datang satu truk tanki kapasitas 8000 liter. "Untuk dexlite di SPBU Pemda itu masih ada 2000 liter sampai sore hari ini," tambah Serli.
Setelah datangnya Petralite, kata Serli, SPBU Pemda Kapuas Hulu akan segera buka dan mendistribusikannya ke masyarakat. Setidaknya dengan langkah antisipasi ini bisa mengatasi kekhawatiran masyarakat. "khusus terkait isu kelangkaan petralite itu," tutur Serli.
Ia juga menambahkan dari Pertamina Sintang sudah menyampaikan juga akan berupaya secepatnya suplai BBM, agar PLN di Putussibau ini tidak padam setelah dua hari kedepan. "Ini mereka juga sudah nyatakan siap," tuntas Kabag Ekon Setda Kapuas Hulu.
Penulis : Yohanes Santoso
No comments:
Post a Comment