Kapuas Hulu - Anggota DPR Republik Indonesia, Lasarus mengingatkan kepada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kapuas Hulu akan potensi penularan dalam kegiatan belajar tatap muka. Menurutnya selain protokol kesehatan proses tracing terhadap para pelajar juga harus diperhatikan secara baik. "Kepada Kadis saya minta perhatikan murid-murid yang mengikuti tatap muka, mereka ini berpotensi sebagai Orang Tanpa Gejala (OTG), mereka tidak sakit tapi membawa virus Covid-19. Harus ada tracking rutin, tes sebagian pelajar," terangnya, saat berkunjung ke Putussibau, Kapuas Hulu, Kalbar, belum lama ini.
Lasarus mengatakan bahwa belajar tatap muka dapat beresiko bagi para guru khususnya yang sudah berusia lanjut seperti diatas 60 tahun. Ini juga akan beresiko bagi orang tua murid itu sendiri. "Covid-19 jangan dianggap remeh. Ini sangat berbahaya dan masyarakat yang diatas 60 tahun sangat rentan," terangnya.
Lasarus juga mengingatkan kepada para orang tua murid agar betul-betul menerapkan protokol kesehatan, demikian pula pelajar itu sendiri. Lingkungan sekolah jangan sampai membuat para pelajar lengah menerapkan protokol kesehatan, seperti penggunaan masker, mencuci tangan, menjaga jarak dan tidak berkerumun. "Kalau prokes itu kita lakukan dengan baik maka akan aman. Sebab itu semua harus disiplin, anak-anak biasakan membawa hand sanitizer, gunakan masker, pandemi belum berlalu," tuntasnya.
Penulis : Yohanes Santoso
No comments:
Post a Comment